Perkembangan teknologi kian tidak terbendung dengan hadirnya berbagai inovasi yang memudahkan berbagai pekerjaan manusia. Tidak terkecuali teknologi penyimpanan data berupa Solid State Drive atau Solid State Disk (SSD).
Jika sebelumnya kamu hanya mengenal Harddisk sebagai media penyimpan data, SSD laptop hadir sebagai pilihan lain. SSD diklaim memiliki performa lebih baik dari harddisk dalam hal kecepatan menjalankan program.
Apa itu SSD laptop
Lebih jauh mengenal SSD Laptop yakni merupakan perangkat keras (hardware) penyimpanan data menggunakan serangkaian micro chip dan Integrade Circuit (IC) sebagai memori. Pada memori tersebut beragam data dan informasi tersimpan.
Media penyimpanan data ini sebagai alternatif ketika perangkat laptop kamu terasa lambat atau lemot. Media penyimpan data SSD memiliki performa kecepatan lebih baik dibanding HDD yang masih menggunakan piringan cakram magnetis.
Perbedaan komponen penyusun tersebut yang membuat SSD memiliki kecepatan menulis dan membaca data jauh lebih cepat dari pada HDD. Serta berbagai teknologi fitur tambahan lain yang kian beragam.
5 Jenis SSD dan Perbedaannya
Pengembangan SSD laptop kini memberikan banyak pilihan untuk para penggunanya. Terdapat beberapa jenis SSD dengan beberapa perbedaan sebab setiap jenis memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Berikut ini beberapa jenis SSD dan ketahui apa saja perbedaannya. Simak baik-baik untuk menentukan pilihan:
1. SSD 2,5 Inch
Pertama jenis SSD yang paling mudah ditemukan dan umum digunakan adalah SSD 2,5 Inch. Format ukuran SSD 2,5 Inch memiliki berbagai ketebalan drive yang beredar di pasaran. Jenis ini banyak digunakan karena cocok menggantikan HDD pada laptop lama.
Selain ukuran, bentuk SSD 2,5 Inch hampir sama dengan HDD, namun demikian SSD lebih kuat, memiliki ketahanan pada guncangan fisik hingga dari medan magnet.
Kembali pada komponen penyusunya membuat SDD lebih unggul dari HDD, mulai daya listrik lebih rendah, tidak ada getaran hingga kemampuan mereduksi panas.
SDD 2,5 memiliki kinerja yang cukup baik dengan kecepatan baca dan tulis jauh lebih baik. kecepatannya mencapai di atas 200 MB/detik hingga 550 MB/detik. Sementara kinerja HDD dalam kecepatan baca dan tulis ada pada rentang 50–120 MB/detik.
Baca Juga : Thermal Paste Terbaik
2. SSD M.2 SATA
Jika kamu membutuhkan SSD Laptop dengan ukuran lebih kecil, SSD M.2 SATA bisa menjadi pilihan. M.2 ini mulanya dibuat untuk laptop ultraportable yang memang berukuran tipis. Namun kini, slot motherboard terbaru dengan berbagai variasi yang cocok dengan M.2 SSD.
Ada pula SSD M.3 SATA yang juga telah masuk slot khusus ada motherboard baik laptop dan PC. Jenis SSD ini menggunakan saluran ke bus menggunakan Serial ATA di sistem, itulah mengapa namanya dibumbui dengan SATA. Antarmuka ujung drive adalah konektor tepi PCB tetapi berlawanan dengan kabel SATA biasa.
Jenis SSD M.2 SATA menawarkan dua pilihan yang dibedakan dari jumlah sisi dan ukuran. Ada M.2 double sided dengan dua sisi berukuran 22 mm x 60 mm. Dan kedua M.2 single sided dengan satu sisi dan ukuran 22 mm x 80 mm.
Keduanya juga memiliki kapasitas yang berbeda yakni M.2 double sided memiliki kapasitas lebih besar dari M.2 single sided.
Artikel Menarik Lainnya : Rekomendasi Printer Wifi Buat Kamu
3. SSD mSATA
Hadir dengan bentuk faktor lebih kecil dari SSD pada umumnya, SSD mSATA dirancang bentuk portabel untuk perangkat yang memiliki daya terbatas, seperti laptop, netbook dan tablet. SSD jenis ini telah digunakan pada produk komersial di antaranya pada perangkat printer multifungsi.
Teknologi mSATA sendiri dikenalkan oleh Intel sebagai inovasi meningkatkan kinerja sistem. Ketika itu SSD yang dipasang pada slot mSATA adalah teknologi Intel Rapid Storage Technology dari Intel. SSD tersebut memberikan cache dalam kapasitas besar.
Keunggulan SSD mSATA selain ukurannya yang hanya sebesar kartu nama juga banyak lainnya. Mulai dari konsumsi daya yang rendah, ketahanan terhadap guncangan dan getaran dan memiliki kemampuan boot atau shutdown dengan cepat.
Ukuran SSD mSATA ini kira-kira sebesar kartu nama. Kelebihan SSD mSATA selain bentuknya yang kecil adalah konsumsi daya yang rendah, tahan guncangan atau getaran, serta memiliki kemampuan boot atau shutdown perangkat yang cepat.
Sayangnya teknologi ini sangat sudah jarang ditemui karena kalah populer dibandingkan SSD M.2 SATA atau SSD 2,5 Inch.
4. SSD PCIe
Berikutnya ada SSD PCIe yakni SSD yang menggunakan interface PCIe pada sistem. PCIe sendiri merupakan satu bentuk faktor yang biasa digunakan pada SSD. Secara kinerja, SSD berbasis PCIe bisa dibilang lebih baik dibandingkan SSD Serial ATA berbasis server.
Kecepatan SSD PCIe mendukung kebutuhan pengerjaan yang serba cepat. Kecepatan baca bisa mencapai 3.500 MB/detik sedangkan kecepatan tulis bisa mencapai 2.100 MB/detik. Sungguh kecepatan yang tidak bisa dibandingkan lagi dengan HDD.
Namun demikian harga yang harus dibayar cukup tinggi untuk mendapatkan SSD ini. Selain itu tidak semua motherboard dapat menggunakan SDD PCIe. SSD dengan spesifikasi format ada perangkat berbasis PCIe ini dikembangkan dan dimaintain oleh PCI- SIG (Spesial Interest Group).
Kamu Wajib Tahu : Cara Mengatasi Layar Laptop Bergaris
5. SSD M.2 NVMe
Jenis SSD terakhir adalah SSD dengan NVMe yakni Non- Volatile Memory Express. NVMe adalah teknologi yang memungkinkan SSD memiliki kecepatan di atas kecepatan standar pada koneksi Serial ATA (SATA). Boleh dikata NVMe merupakan bus memory transfer data di atas SATA.
SSD ini telah menjadi standar pengembangan SSD pada pengembang ternama seperti Intel, Samsung, Dell, Sandisk hingga Seagate. Kemunculan teknologi NVMe pengembangan dari keterbatasan teknologi baik pada SATA maupun AHCI yang tidak mampu menangani kecepatan NAND Flash.
Dari tampilan fisik SSD NVMe hampir serupa dengan jenis SSD SATA form factor NGFF 2280. Hanya berbeda pada bagian konektor sebab SSD NVMe memiliki 2 colokan. Jika kamu tertarik menggunakan SSD laptop jenis ini, pastikan dulu laptopmu mendukung teknologi ini.
Baca Ini Juga : Rekomendasi Earphone Terbaik
Tips Memilih SSD Laptop yang Tepat
Setelah mengetahui jenis-jenis SSD Laptop sebagai media penyimpan data selain harddisk, apakah kamu tertarik memilikinya? Penggunaan SSD cocok untuk kamu yang menggunakan perangkat komputer untuk berbagai pekerjaan yang membutuhkan kecepatan.
SSD bukan sekadar sebagai hardware penyimpanan data biasa. SSD menawarkan performa kecepatan dalam menjalankan berbagai program namun demikian harga untuk sebuah SSD cukup mahal. Karena itu jika kamu yakin untuk membelinya, pastikan untuk mendapat SSD sesuai kebutuhan.
Berikut tips memilih SSD untuk laptop yang paling tepat:
1. Menentukan Jenis SSD Sesuai Spesifikasi
Seperti dijelaskan di atas setiap jenis SSD memiliki perbedaan dari segi ukuran, interface dan sebagainya. Untuk memilihnya kamu dapat mempertimbangkan kecocokan dengan perangkat laptop yang kamu miliki.
Misalnya memilih SSD laptop dengan slot M.2 maka harusnya perangkat laptopmu mendukung slot tersebut. Maka kamu harus memahami jenis SSD dan mencocokkan dengan kapasitas laptop yang kamu miliki. Untuk ukuran laptop spesifikasi SDD ukuran 2,5 Inch cocok pada slot laptop
2. Pertimbangkan performa SSD
Keunggulan SSD dibandingkan HDD adalah dari performa kecepatan menjalankan program. Kecepatan baca dan tulis SDD berkali lipat dibanding HDD. Maka ketika memilih SSD pertimbangkan kecepatan maksimal sesuai dengan kebutuhan.
Kecepatan ini juga bergantung pada jenis SSD dan interface yang digunakan. Jadi semakin tinggi kecepatan maksimal, harga yang ditawarkan juga semakin mahal. Jika kamu hanya menggunakan untuk keperluan standar.
Pilih kecepatan standar yakni 512 MB/detik lebih dianjurkan. Tidak perlu memilih kecepatan hingga 2000 MB/detik jika tidak benar-benar membutuhkannya. Namun jangan pula memilih kecepatan di bawah HDD.
3. Kapasitas SSD
Kapasitas penyimpanan data pada SDD tidak sebesar HDD yang bisa mencapai 1 TB. Terlebih harga SDD yang semakin mahal untuk kapasitas yang semakin besar. Maka kamu harus lebih bijak mempertimbangkan kapasitas untuk membeli SDD.
Jika tidak terlalu membutuhkan beli SDD dengan kapasitas standar saja. Bahkan jika anggaran yang kamu miliki cukup banyak lebih baik memadukan SDD dengan HDD. Hal tersebut bisa dilakukan dengan mengatur SDD untuk mengatur sistem kerja dan harddisk untuk menyimpan data.
4. Terdapat Fitur ECC Memory
ECC Memory bekerja untuk melakukan pengecekan data-data yang telah tersimpan. Fitur akan memastikan data yang ada telah sesuai, tidak ada data korup atau menumpuk yang menghabiskan kapasitas memori.
ECC memory ini membuat usia SSD dapat tahan lebih lama. Selain itu SSD dengan teknologi ECC memory menunjukkan sebagai SSD berkualitas.
5. Terdapat Fitur TRIM
Pastikan untuk memilih SSD yang didukung fitur TRIM yakni fitur untuk menyembunyikan data, software, dan aplikasi agar supaya tidak terbaca oleh driver. Inilah yang membuat aplikasi atau program yang dihapus dapat diambil kembali sebab tidak benar-benar terhapus.
Namun kegiatan menyembunyikan data yang dihapus ini dapat menimbulkan sampah yang memperlambat performa SSD. Maka fitur TRIM ini pula bekerja memilah data baru dan memastikan data lama benar-benar perlu dihapus.
Fitur TRIM terpasang pada SSD terbaru, jadi pastikan ketika membeli SSD sudah didukung fitur ini. Adanya fitur ini untuk memastikan performa sistem berjalan dengan baik.
6. Menghitung Anggaran
Di samping semua tips memili SSD, pertimbangan utama kembali ada anggaran yang kamu miliki. Harga SSD cukup mahal dibandingkan HDD bahkan untuk kapasitas yang kecil. Maka hitung dulu budget yang kamu anggarkan lalu pilih yang sesuai dengan anggaran dan kebutuhan.
3 Rekomendasi SSD laptop terbaik
Teknologi penyimpanan data SSD mulai banyak diminati, tidak heran jika perusahaan teknologi berlomba menghadirkan produk terbaik. Berbagai perusahaan berbasis teknologi ternama seperti Intel, Samsung, Adata, Asus dan lain sebagainya.
Minat akan SSD tentu sebab hardware penyimpanan data ini memiliki performa yang apik dan tangguh. Berbagai inovasi turut berkembang setiap tahunnya maka selalu ada yang baru untuk dinantikan.
Penasaran bukan dengan SSD laptop terbaik yang sudah menghias tahun 2021 ini. Berikut 3 rekomendasi SSD terbaik tahun ini beserta keunggulannya:
1. Adata XPG SX8200 Pro
Rekomendasi pertama untuk SSD tahun 2021 sementara adalah produksi Adata yakni Adata XPG SX8200. SSD Adata tersebut memiliki kapasitas memori sebesar 512 GB dengan kemampuan membaca pada kecepatan 3500 MB/detik. Sedangkan untuk kecepatan menulis ada pada angka 2300 MB/detik.
Adata XPG SX8200 didukung controller dual core dengan empat jalur 8 mbps. Daya tahan SSD satu ini kian tangguh dengan adanya fitur NAND Xtend ECC.
Adata cukup dikenal sebagai produsen DRAM ternama bahkan nomor dua di dunia. Karenanya tidak heran jika produk yang dikeluarkan memiliki kualitas yang sangat mumpuni. Adata XPG SX8200 dijual dengan harga sekitar Rp1.360.000,00 – Rp3.975.000,00.
2. Adata XPG Gammix S50 Lite
Masih dari pabrikan Adata ada SSD yang cocok untuk kamu yang membutuhkan ketahanan untuk gaming, pilihannya ada pada Adata XPG Gammix S50 Lite. SSD ini memberikan standar yang dibutuhkan untuk bermain game.
Adata XPG Gammix S50 Lite ini memiliki spesifikasi yang cukup tinggi, untuk kapasitas memori mulai 1 TB – 2 TB. Sementara kecepatan membaca hingga 3.900 MB/detik dan kecepatan menulis hingga 3.200 MB/detik.
Keunggulan lain dari Adata XPG Gammix S50 Lite telah dilengkapi berbagai fitur unggulan terbaru. Dari tampilan, SSD satu ini memiliki desain yang menawan. Dengan bahan heatsink aluminium tidak hanya membuat tampilannya lebih menarik namun juga tidak cepat panas.
Kabar menyenangkan lainnya, harga Adata XPG Gammix S50 Lite cukup terjangkau dibandingkan SSD dengan kualitas standar gaming lainnya. Dijual dalam rentang harga Rp1.054.000,00 – Rp2.378.000,00.
3. Intel 760p Series SSD
Berikutnya ada produk SSD pabrikan Intel dengan Intel 760p Series SSD yang layak mendapat gelar Drive Boot SSD terbaik saat ini. Performa yang dimiliki mengesankan namun dijual dengan harga lebih murah dibandingkan Intel series pendahulunya.
Dari segi performa, Intel 760p Series memiliki kecepatan membaca hingga 3.056 MB/detik. Sedang untuk kecepatan menulis hingga 1.606 MB/detik. Perangkat SSD ini cukup tangguh untuk bermain game.
Kapasitas memori pada SSD Intel 760p mulai dari 128 GB hingga 512 GB dapat dipilih sesuai kebutuhan. Soal harga, produk Intel memang bukan produk sembarangan harganya pun sesuai dengan spesifikasi yang ditawarkan yakni pada rentang harga Rp1.468.000,00 – Rp2.070.000,00.
Penutup
Selain tiga rekomendasi produk SSD laptop di atas ada banyak produk SSD dari berbagai produsen produk teknologi ternama. Jika kamu mencari harga yang relatif terjangkau cobalah lirik produsen yang menawarkan banyak varian produk.
Produsen sekelas Samsung juga mempopulerkan produk SSD bahkan dengan berbagai varian dan kapasitas beragam. Jika kamu butuh kapasitas kecil mulai dari 120 GB, 250 GB atau 500 GB bisa dipilih. Harga mulai dari ratusan ribu tergantung varian.
Media penyimpanan SSD laptop dapat menunjang berbagai aktivitas yang membutuhkan kecepatan teknologi, serta risiko kehilangan data. Meski harganya cukup mahal, kinerja yang dihasilkan tidak akan mengecewakan. Namun demikian kamu harus memahami spesifikasi tiap produk sebelum membeli SSD laptop.
Note: perbedaan mendasar SSD dan HDD ada pada cara kerjanya. HDD tersusun komponen mekanik elektrik, cara kerjanya menimbulkaan gerakan. Sedangkan komponen SSD full elektrik tanpa ada part bergerak saat membaca dan menulis.